Sejarah Berdirinya Organisasi Perdagangan Dunia (WTO)

Mengenal Organisasi Perdagangan Dunia

Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) merupakan organisasi internasional yang mengatur perdagangan global. Berdiri sejak 1 Januari 1995, WTO memiliki 164 negara anggota yang merepresentasikan lebih dari 90% perdagangan dunia. Tujuan utama WTO adalah untuk memfasilitasi perdagangan internasional, mempromosikan pengembangan berkelanjutan, dan mengurangi kemiskinan.

Pendahuluan

Sejarah WTO berawal dari Kesepakatan Umum tentang Tarif dan Perdagangan (GATT), yang didirikan pada tahun 1947 sebagai forum untuk negosiasi perdagangan antar negara. GATT memainkan peran penting dalam mengurangi hambatan perdagangan dan mempromosikan perdagangan bebas. Namun, GATT memiliki kelemahan, seperti tidak adanya mekanisme untuk menyelesaikan sengketa dan ruang lingkup yang terbatas.

Pada tahun 1986, Uruguay Round of Trade Negotiations diluncurkan untuk merevisi GATT dan memperluas cakupannya. Negosiasi ini memakan waktu tujuh tahun dan menghasilkan pendirian WTO pada tahun 1995. WTO memiliki mandat yang lebih luas dibandingkan GATT, mencakup layanan, kekayaan intelektual, dan lingkungan hidup.

Sejak didirikan, WTO telah memainkan peran penting dalam mengatur perdagangan global. Organisasi ini telah memfasilitasi negosiasi kesepakatan perdagangan, menyelesaikan sengketa perdagangan, dan memberikan bantuan teknis kepada negara anggota. Namun, WTO juga menghadapi sejumlah tantangan, termasuk proteksionisme, meningkatnya kesenjangan ekonomi, dan kekhawatiran lingkungan.

Perkembangan GATT

GATT didirikan sebagai hasil dari Konferensi Havanna pada tahun 1947. Konferensi ini bertujuan untuk menciptakan Organisasi Perdagangan Internasional (ITO), yang akan mencakup GATT dan badan-badan khusus untuk menangani masalah keuangan, investasi, dan komoditas. Namun, ITO gagal diratifikasi oleh Kongres Amerika Serikat, sehingga GATT menjadi perjanjian perdagangan multilateral utama.

GATT memiliki beberapa pencapaian penting, termasuk negosiasi sejumlah putaran pengurangan tarif. Putaran pertama negosiasi, yang dikenal sebagai Putaran Kennedy, berlangsung dari tahun 1964 hingga 1967 dan menghasilkan pengurangan tarif sebesar 50%. Putaran berikutnya, yang dikenal sebagai Putaran Tokyo, berlangsung dari tahun 1973 hingga 1979 dan menghasilkan pengurangan tarif sebesar 40%.

Putaran Uruguay dan Pendirian WTO

Putaran Uruguay negosiasi perdagangan di bawah GATT dimulai pada tahun 1986 dan merupakan putaran negosiasi paling ambisius yang pernah dilakukan. Negosiasi ini meliputi sejumlah isu baru, termasuk perdagangan layanan, kekayaan intelektual, dan lingkungan hidup. Putaran Uruguay juga menghasilkan pembentukan WTO pada tahun 1995.

WTO memiliki sejumlah kewenangan baru dibandingkan GATT, termasuk:

• Kewenangan untuk menyelesaikan sengketa perdagangan
• Ruang lingkup yang lebih luas yang mencakup perdagangan layanan, kekayaan intelektual, dan lingkungan hidup
• Sekretariat tetap

Struktur dan Fungsi WTO

WTO memiliki sidang menteri tahunan, di mana negara-negara anggota membahas dan mengambil keputusan mengenai isu-isu perdagangan. Dewan Umum WTO, yang merupakan badan tertinggi WTO di antara sidang-sidang menteri, bertemu secara reguler untuk mengawasi pekerjaan WTO. Dewan Umum dibantu oleh serangkaian komite dan badan yang menangani isu-isu perdagangan tertentu.

WTO memiliki tiga fungsi utama:

• Memfasilitasi negosiasi kesepakatan perdagangan
• Menyelesaikan sengketa perdagangan
• Memberikan bantuan teknis kepada negara anggota

Peran WTO dalam Perdagangan Global

WTO telah memainkan peran penting dalam mengatur perdagangan global. Organisasi ini telah membantu mengurangi hambatan perdagangan, mempromosikan perdagangan bebas, dan menyelesaikan sengketa perdagangan. WTO juga telah memberikan bantuan teknis kepada negara-negara anggota untuk membantu mereka meningkatkan partisipasi dalam sistem perdagangan global.

Namun, WTO juga menghadapi sejumlah tantangan. Beberapa negara menuduh WTO terlalu fokus pada perdagangan bebas, yang mereka yakini dapat menyebabkan hilangnya pekerjaan dan penurunan standar lingkungan hidup. WTO juga dikritik karena tidak mampu mengatasi kesenjangan ekonomi dan kemiskinan di negara-negara berkembang.

Kelebihan dan Kekurangan WTO

Kelebihan WTO:

• Membantu mengurangi hambatan perdagangan
• Mempromosikan perdagangan bebas
• Menyelesaikan sengketa perdagangan
• Memberikan bantuan teknis kepada negara anggota
• Mempromosikan pembangunan ekonomi
• Mengurangi kemiskinan

Kekurangan WTO:

• Terlalu fokus pada perdagangan bebas
• Tidak mampu mengatasi kesenjangan ekonomi
• Kurangnya kesadaran publik
• Biaya keanggotaan yang tinggi
• Proses negosiasi yang lambat
• Keputusan yang didasarkan pada konsensus
• Kurangnya transparansi

Tabel: Informasi Umum WTO

| Fitur | Detail ||---|---|| Tanggal berdirinya | 1 Januari 1995 || Markas | Jenewa, Swiss || Sekretaris Jenderal | Ngozi Okonjo-Iweala || Jumlah negara anggota | 164 || Volume perdagangan yang dicakup | Lebih dari 90% || Tujuan | Memfasilitasi perdagangan global, mempromosikan pembangunan berkelanjutan, dan mengurangi kemiskinan || Fungsi utama | Memfasilitasi negosiasi kesepakatan perdagangan, menyelesaikan sengketa perdagangan, memberikan bantuan teknis kepada negara anggota || Kelebihan | Membantu mengurangi hambatan perdagangan, mempromosikan perdagangan bebas, menyelesaikan sengketa perdagangan, memberikan bantuan teknis kepada negara anggota, mempromosikan pembangunan ekonomi, mengurangi kemiskinan || Kekurangan | Terlalu fokus pada perdagangan bebas, tidak mampu mengatasi kesenjangan ekonomi, kurangnya kesadaran publik, biaya keanggotaan yang tinggi, proses negosiasi yang lambat, keputusan yang didasarkan pada konsensus, kurangnya transparansi |

FAQ

1. **Apa itu WTO?**WTO adalah organisasi internasional yang mengatur perdagangan global.2. **Kapan WTO didirikan?**WTO didirikan pada 1 Januari 1995.3. **Berapa jumlah negara anggota WTO?**WTO memiliki 164 negara anggota.4. **Apa tujuan utama WTO?**Tujuan utama WTO adalah untuk memfasilitasi perdagangan global, mempromosikan pembangunan berkelanjutan, dan mengurangi kemiskinan.5. **Apa fungsi utama WTO?**Fungsi utama WTO adalah memfasilitasi negosiasi kesepakatan perdagangan, menyelesaikan sengketa perdagangan, dan memberikan bantuan teknis kepada negara anggota.6. **Apa saja keuntungan dari keanggotaan WTO?**Keuntungan dari keanggotaan WTO antara lain pengurangan hambatan perdagangan, promosi perdagangan bebas, penyelesaian sengketa perdagangan, dan bantuan teknis.7. **Apa saja tantangan yang dihadapi WTO?**Tantangan yang dihadapi WTO antara lain proteksionisme, kesenjangan ekonomi, dan kekhawatiran lingkungan.

Kesimpulan

WTO telah memainkan peran penting dalam mengatur perdagangan global. Organisasi ini telah membantu mengurangi hambatan perdagangan, mempromosikan perdagangan bebas, dan menyelesaikan sengketa perdagangan. WTO juga telah memberikan bantuan teknis kepada negara-negara anggota untuk membantu mereka meningkatkan partisipasi dalam sistem perdagangan global.

Namun, WTO juga menghadapi sejumlah tantangan. Beberapa negara menuduh WTO terlalu fokus pada perdagangan bebas, yang mereka yakini dapat menyebabkan hilangnya pekerjaan dan penurunan standar lingkungan hidup. WTO juga dikritik karena tidak mampu mengatasi kesenjangan ekonomi dan kemiskinan di negara-negara berkembang.

Meskipun menghadapi tantangan-tantangan tersebut, WTO tetap menjadi organisasi penting dalam sistem perdagangan global. Organisasi ini akan terus memainkan peran dalam memfasilitasi perdagangan, menyelesaikan sengketa, dan mempromosikan pembangunan ekonomi di seluruh dunia.

Kata Penutup

WTO adalah organisasi kompleks yang memainkan peran penting dalam mengatur perdagangan global. Organisasi ini telah mengalami evolusi yang signifikan sejak didirikan pada tahun 1995, dan akan terus memainkan peran penting dalam membentuk lanskap perdagangan global di tahun-tahun mendatang.

Namun, penting untuk dicatat bahwa WTO bukanlah solusi sempurna untuk semua masalah yang dihadapi perdagangan global. Organisasi ini bergantung pada kerjasama negara-negara anggotanya, dan terkadang kerjasama ini dapat sulit dicapai. Selain itu, WTO adalah organisasi berbasis aturan, dan aturan-aturannya harus dihormati oleh semua negara anggota.

Masyarakat internasional harus terus mendukung WTO dan memastikan bahwa organisasi ini dapat terus memainkan peran pentingnya dalam mengatur perdagangan global. WTO adalah forum penting untuk negosiasi dan penyelesaian sengketa, dan organisasi ini telah membantu menciptakan sistem perdagangan yang lebih adil dan merata.